little story about "Miss eka"

Kali ini mungkin postingan saya agak gak penting hhahaa, but menurut sy ini  tuh memoriable banget, dan barusan juga masih ada yang mempertanyakan, ada yang lupa dan ada juga yang emang belum tahu sejarahnya

Kali ini eka bakal ngomongin masalah nick name aja kok, ga usah mendramatisir wkwk…

Ngomongin soal nama panggilan, setiap orang pasti udah punya panggilan masing-masing untuk membedakan dirinya dan individu lainnya. Nama panggilan itu biasanya gak jauh dari nama lengkap pemberian ortu kita. Tapi, seiring perkembangan pergaulan, tidak jarang orang mengalami perubahan nama panggilan atau juga penambahan nama sehingga orang tersebut bisa memiliki banyak banget nama panggilan. Eka sendiri sih banyak banget hahha, di setiap lokasi kayaknya punya nama panggilan yang beda-beda.. *serius :D

Yang belakangan nge-hits (gubrakkkk…kayak lagu) yaitu panggilan dengan sebutan “miss eka”. Jiah lucu banget kalo nginget asal usulnya. Jadi, beginilah kisahnya.

….kalo gak salah  akhir 2008, waktu itu kan lagi booming banget ngirim sms gokil-gokilan buat menghabiskan sms gratisan. Begitu juga yang terjadi di kelas kuliah sy, yaitu BASTRA GANJL ’08 yeyeyey lallalala… kangen sama penghuninyaaaaa ^^

Waktu itu sy tuh salah satu yang rajiiiin banget, sumpah kurang kerjaan banget yah. Tapi, no problem lah ya, mumpung gratis ini kan. Lagian, waktu itu masih suasana  awal kuliah, jadi itung-itung buat mengakrabkan kepada teman-teman baru (ini salah satu tips wkwkw)

Baca selengkapnya »

26 Januari dari Fahmi

            Rani kembali memeluk bingkai itu, erat. Ia masih belum percaya bahwa sosok yang sudah setahun terpajang di dalamnya tak lagi bisa menemani hari-harinya. Semua kenangan yang ditinggalkannya terlalu sulit untuk dilepaskan. Terlebih lagi setiap 26 Januari tiba, ia selalu merasakan rindu menyelimuti sekujur raganya. Baginya, rindu ini semacam sakit tak berpenawar. Begitu sakit, sebab merindukan orang yang tak mungkin kembali hadir di kehidupan. Dan di subuh yang syahdu ini, Rani kembali menengadahkan seluruh jiwanya, memanjatkan doa bagi ia yang telah pergi, sekaligus mengucap syukur atas usianya yang bertambah satu lagi.

26 Januari 2012.

            Rani terdiam nelangsa. Pikiran kalutnya mengalahkan segala semangat yang biasa memenuhi jiwanya. Di sepertiga malam itu, ia tak kuasa menahan kesedihan hingga tetesan air dari matanya jatuh merintik lalu menderas di atas sajadah malamnya.

            “Oh Tuhan, mengapa harus dia yang merasakan? terlalu banyak  pengorbanan yang ia lakukan untukku. Tolong beri hamba kesempatan untuk membahagiakannya lebih lama lagi.”

            Beberapa bulan ini Rani memang sangat hampa. Ia tak tahu lagi harus mengadu kepada siapa selain kepada Allah. Baginya hal ini terlalu cepat. Terlalu dini untuk segera menamatkan kisah bersama orang yang ia sayangi itu. Namun, Rani pun sadar, hal itu sudah menjadi takdir yang terbaik bagi Fahmi, suaminya.

            Rani segera membereskan hatinya yang berantakan. Ia berbalik mengucap syukur masih diberi kesempatan untuk menamatkan kisah ini denga persiapan yang indah. Rani pun sadar, sekarang bukan saatnya menyesali keadaan, sebab semua sudah menjadi takdir bagi perjalanan cinta mereka yang begitu singkat. Ia kini bertekad untuk selalu tegar di hadapan pria yang sudah menemani hari-harinya dengan penuh kesabaran. Tak boleh ada air mata untuk akhir yang indah, tekadnya.

            Rani segera menyelesaikan tahajudnya. Ia bergegas kembali ke kamar untuk kembali mengistirahatkan tubuhnya sebelum subuh tiba. Namun, tiba-tiba air matanya tumpah lagi. Bukan karena ia sedih, namun keharuan yang berpadu bahagia tak kuasa mencegah kelenjar air matanya untuk bereaksi keras melaksanakan tugasnya.

            “Selamat ulang tahun Rani. Semoga di usia yang baru ini, kamu bisa lebih tegar dalam menjalani hidup. Berbahagialah selalu dengan segala yang kamu miliki saat ini.”

            Rani terpaku mendengar semua itu. Kata-kata itu begitu deras mengalir dari bibir pria yang ada di hadapannya itu, sederas air mata yang tumpah membasahi wajahnya tepat di hari ulang tahunnya kali ini. Rani tahu betul bagaimana Fahmi tetap mencoba tersenyum di tengah sakit yang menggerogoti tubuhnya. Rambut yang gugur sedikit demi sedikit, mata yang sayu, serta tubuh yang tak lagi tegap berdiri tak membuatnya patah semangat untuk sekadar mengucap selamat pada hari kelahirannya, sebagai tanda betapa ia tak pernah lupa pada usianya yang bertambah satu lagi.

Baca selengkapnya »

How Could You

Hay sobat bloggers dimanapun kalian berada….

Long time no see yaa.. hahhha maksud hati untuk selalu mengupdate blog ini, namun apa daya saya, berbagai hal yang harus saya perjuangkan di kehidupan nyata saya akhirnya hadir sebagai kendala, yah selain kendala kendala lain sih hahha gilaaaa saya berasa habis berperang di manaaaa gitu yak 

Well. Sebagai pemanasan lagi nih sebenarnya saya sendiri bingung mau nulis apa yah. Mau cerita tentang kehidupan, umm ntar aja deh. Ga penting hahhaha.. mau bahas tentang info terhangat, umm rasanya kok basi yah.. ihh sumpah bingung, rasanya garing banget setelah sekian lama menghilang tiba-tiba sok update -_-

Tapi yaudah lah ya, lagian ini blog saya kan ya. Ada yang baca juga sukur gak dibaca juga sukurin aja hahha

Banyak hal sih, Cuma kali ini gimana kalo kita cerita cerita seputar music aja kali ya.. kan asik tuh seru, lagian music tuh bagi saya merupakan suatu penyemangat tersendiri, pokoknya bisa dikatakan salah satu hiburan yang paling sering saya akses. Cah ilah akseeesss booo!

Sean

Oke, kali ini saya pilih music dari…. Taraaaamm.. seorang penyanyi cewek, bisa dibilang pendatang baru juga, walaupun gak baru-baru amat sih. Soalnya wajahnya sempat menghiasi layar kaca kita di beberapa bulan lalu, tepatnya sih di 2012 ya. Yup dia adalah Kamasean, runner up Indonesian Idol 2012. Nah, kali ini Sean hadir dengan membawa single terbarunya dia yang berjudul How Could You...kabar kerennya lagu ini terlahir dari tangan Sean sendiri, yang kemudian mendapat bantuan aransemen dari Asta RAN. keyeeennn dong, musiknya agak-agak pop RnB kali yak wkwkk, kira kira begitu -_-

lagunya ini kereeeeennn banget deh. Pokoknya recommended buat kalian yang ummm bisa dibilang galau hahhha mett nah!

Kalau dibilang mewakili sihh…bisa...bisaa... hahha cie curcol, tapi terlepas dari liriknya menurut saya musiknya enak, dan yang paling dahsyat ya suara penyanyinya dongg…gilaaaa Sean suara lo badai banget  terpampang nyata sebad ai-badainya (hahhha bicara apa ini)

anyway buat yang penasaran bisa langsung aktifkan RBT nya aja ya, ato udah bisa direquest di radio-radio kesayangan kalian ^_^

Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku Kini kutenggelam dalamtangisku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (break it all over again)(ooh) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away, then in throws me back down hardly How could you make me say I love you (How could you make me say I love you) I love you (How could you) Kini ku mengerti cinta takkan bisa dipaksa (Ku tetap menanti dirimu) Ku tak peduli kata mereka asal kau milikku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (yeah, yeah) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say .. I love you .. You wrote me poems ("you're the queen of my heart" yeah right") You said you love me but I know that's all a lie you said, You, to me, are like the glove is to the hand How could you break my heart? .. You're the one who show me what's love Then take it all away (oooh) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again Your smile gives me life, then it kills me Your eyes show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say (I love you) Not this time, you won't make myself say (I love you) And now's the time I realize all those days I don't love you (How could you make me say I love you) (How could you) Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku

dari: http://iniliriklagunya.blogspot.com/2013/03/lirik-lagu-kamasean-sean-idol-how-could.html#.UUA0nlJthH0
salam kenal ya :)

Lirik Lagu Kamasean (Sean Idol) - How Could You Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku Kini kutenggelam dalamtangisku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (break it all over again)(ooh) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away, then in throws me back down hardly How could you make me say I love you (How could you make me say I love you) I love you (How could you) Kini ku mengerti cinta takkan bisa dipaksa (Ku tetap menanti dirimu) Ku tak peduli kata mereka asal kau milikku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (yeah, yeah) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say .. I love you .. You wrote me poems ("you're the queen of my heart" yeah right") You said you love me but I know that's all a lie you said, You, to me, are like the glove is to the hand How could you break my heart? .. You're the one who show me what's love Then take it all away (oooh) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again Your smile gives me life, then it kills me Your eyes show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say (I love you) Not this time, you won't make myself say (I love you) And now's the time I realize all those days I don't love you (How could you make me say I love you) (How could you) Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku

dari: http://iniliriklagunya.blogspot.com/2013/03/lirik-lagu-kamasean-sean-idol-how-could.html#.UUA0nlJthH0
salam kenal ya :)

Lirik Lagu Kamasean (Sean Idol) - How Could You Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku Kini kutenggelam dalamtangisku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (break it all over again)(ooh) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away, then in throws me back down hardly How could you make me say I love you (How could you make me say I love you) I love you (How could you) Kini ku mengerti cinta takkan bisa dipaksa (Ku tetap menanti dirimu) Ku tak peduli kata mereka asal kau milikku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (yeah, yeah) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say .. I love you .. You wrote me poems ("you're the queen of my heart" yeah right") You said you love me but I know that's all a lie you said, You, to me, are like the glove is to the hand How could you break my heart? .. You're the one who show me what's love Then take it all away (oooh) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again Your smile gives me life, then it kills me Your eyes show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say (I love you) Not this time, you won't make myself say (I love you) And now's the time I realize all those days I don't love you (How could you make me say I love you) (How could you) Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku

dari: http://iniliriklagunya.blogspot.com/2013/03/lirik-lagu-kamasean-sean-idol-how-could.html#.UUA0nlJthH0
salam kenal ya :)

Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku Kini kutenggelam dalamtangisku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (break it all over again)(ooh) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away, then in throws me back down hardly How could you make me say I love you (How could you make me say I love you) I love you (How could you) Kini ku mengerti cinta takkan bisa dipaksa (Ku tetap menanti dirimu) Ku tak peduli kata mereka asal kau milikku Bagaimana ku relakan yang tak jadi milikku You're the one who show me what's love Then take it all away (ooh baby) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again (yeah, yeah) (Your smile) gives me life, then it kills me (Your eyes) show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say .. I love you .. You wrote me poems ("you're the queen of my heart" yeah right") You said you love me but I know that's all a lie you said, You, to me, are like the glove is to the hand How could you break my heart? .. You're the one who show me what's love Then take it all away (oooh) You're the one who's assemble my broken heart Then break it all over again Your smile gives me life, then it kills me Your eyes show me hope, then they tear me Your love flies me high away Then in throws me back down hardly How could you make me say (I love you) Not this time, you won't make myself say (I love you) And now's the time I realize all those days I don't love you (How could you make me say I love you) (How could you) Kau datang sekejap membawa harapan Lalu kau pergi meninggalkan diriku

dari: http://iniliriklagunya.blogspot.com/2013/03/lirik-lagu-kamasean-sean-idol-how-could.html#.UUA0nlJthH0
salam kenal ya :)

wisudaa..wisuda....

Senin, 26 Desember 2012 menjadi hari yang sangat membahagiakan bagi seluruh mahasiswa yang resmi dilantik pada wisuda Unhalu kali ini. Betapa tidak, wisuda kloter terakhir untuk tahun 2012 ini sudah dinantikan oleh ribuan wisudawan sejak sebulan yang lalu. Hehhe, wisuda yang harusnya dilaksanakan 30 Oktober 2012 itu ternyata terlaksana pada 26 November, kebayang dong bagaimana dag dig dugnya berada dalam keadaan yang tidak pasti. Tapi pengunduran wisuda ini tentu mendatangkan banyak hikmah, terutama bagi teman-teman seperjuangan saya di Bastra, weh weh ini suatu anugrah. Bisa dibayangkan jika saja wisuda ini tidak diundur, hanya aka nada beberapa wisudawan yang tercatat dari PBSID, yah inilah yang dinamakan rejeki hahhha. Emang kalau sudah takdirnya, rumor apapun yang beredar tentu tidak akan berpengaruh, wisuda ya wisuda aja hahhha :D

Baca selengkapnya »

Dari 23 Episentrum, Sebuah Perjalanan Hati

Beberapa minggu yang lalu, lupa sekitar bulan berapa, saya baru saja membeli sebuah buku yang menurut saya sekarang "saya banget". Judul bukunya 23 Episentrum by Adenita Priambodo. ketertarikan pada buku ini awalnya hanya dari judulnya saja. yah hal itu disebabkan karena angka 2 dan 3 merupakan angka kesukaan saya ^^

setelah melihat resensinya, loh kok isinya saya banget. di dalamnya menceritakan bagaimana perjalanan tiga orang dalam menemukan cita-cita yang mereka sebut dengan sebuah perjalanan mata, hari, dan hati. 

alur ceritanya sebenarnya klasik yah. bagaimana seseorang yang baru saja lulus dari perguruan tinggi, kemudian mengalami berbagai dilema dalam menentukan pekerjaan yang menjadi pilihan hatinya. namun, yang membuat cerita ini menarik adalah dilengkapi dengan banyak quote yang menurut saya sangat mengena, sebab tidak terlalu terkesan menggurui yang dikemas dengan bahasa ringan dan mudah dipahami, hahhaha apalagi bagi kita-kita yang pikirannya sedang kacau, tentu susah untuk mencerna kata-kata yang rumit.

selain itu, buku ini juga mengajak kita untuk kembali merenungi apakah tujuan hidup kita  sebenarnya? 

Baca selengkapnya »

Hari-Hari Menuju Skripsi Part Akhir

Astagaa… lama tak jumpa guys ^^

Yeah ini dia postingan terbaru, ter-up to date dari saya. Jadi sesuai judul ini adalah perjalanan saya menuju wisuda. Nah bisa dibilang ini adalah part akhir alias satu langkah lagi untuk sampai pada tujuan utama kita yaetoh wi-su-da ^^

Okeh, di postingan sebelumnya saya sudah menceritakan tentang perjalanan dari mulai menentukan judul sampai pada perjuangan saat ujian proposal. Nah, tentunya masing-masing dari kita pasti mempunyai suka duka tersendiri. Begitu juga dengan saya. Wah bisa dikatakan perjalanan menyelesaikan skripsi ini benar-benar sebuah perjalanan spiritual saya hahha..

Gimana gak gitu yak, dari Sembilan bulan berproses itu saya mendapat banyak hal guys. Mulai dari bagaimana pentingnya bersabar, memperhatikan detail dari yang kecil sampai yang besar, membulatkan tekad, dan yang paling penting adalah niat dan fokus untuk melawan rasa malas wkwkk

Banyak hal yang bisa saya pelajari dari momen ini, momen puncak dari seorang yang menjalani masa perkuliahan. Bahwa betapa sesulit-sulitnya memasuki dunia perkuliahan, akan lebih sulit lagi untuk keluar, keluar dari kampus dengan cara terhormat sesuai dengan tujuan awal kita tentunya dengan membawa tambahan gelar di belakang nama kita, yippyyyy…

Baca selengkapnya »

Setan Subuh

Tidit..tidit..tidit…..

Suara Alarm dari HP membangunkan Marwa yang sedang terlelap. Subuh yang gerimis ini begitu melenakan dirinya, hingga tak ingin beranjak dari empuknya kasur dan hangatnya selimut bergambar dalmation kesayangannya.

“Ish…apa-apaan ini, orang masih tidur enak.”

Marwa benar-benar mengabaikan alarm itu, padahal ia tahu saat itu sudah waktunya ia bangun dan melaksanakan kewajiban subuh sebagai muslimah.

Baca selengkapnya »

Coklat Ini Untukmu, Kak !

            Aku mengenalnya sejak beberapa bulan yang lalu. Tepat di depan bangunan itu. Bangunan yang nampak megah dengan kubah yang setia memayunginya. Di masjid itu pula, ia selalu menyerahkan jiwanya pada sang pemberi kehidupan. Ia selalu nampak khusyuk dengan lantunan kalimat suci yang nampak begitu lancar, deras mengalir dari bibirnya. Sementara aku, dari tempat yang berbeda, turut mengaminkan doanya. Sebab aku tahu, ia menyelip doa untukku. Pasti!

            Sejak hari itu, hari dimana aku mengenalnya, aku kerap memanggilnya kakak. Padahal kami seumuran. Entah mengapa, aku senang bersahabat dengannya. Setiap sabtu sore ia selalu berada di masjid itu. Dengan sabar ia menanti siapa saja yang hendak mampir di lapak buku sederhananya. Entah membeli atau hanya sekadar membaca-baca saja.

            “Kak, ada buku baru ga ?”

            “Banyak…silahkan dilihat-lihat dulu.”

            Disela aku melihat buku itulah, aku mendapat sentilan kecil yang membuat aku gelisah memikirkan semua ini.

            “Dek, sepertinya kamu cocok juga ya kalo pake kerudung.”

Baca selengkapnya »

Hari-Hari Menuju Skripsi #Part 3

aaaaaaa Long time banget-banget iniiii

yess, ini adalah postingan sy setelah sekian lama blog ini dibiarkan usang dan berdebu *tsaahh... Jadi maaf ya, klu gak sengaja mampir ke blog ini akan terlihat sarang laba-laba yang Luarr biasaaahhh :p

oke seperti yang kita ketahui, postingan terakhir sy itu pada bulan April.. jadi bisa dihitung sendiri dunk berapa bulan blog ini terlunta-lunta wkwk

tapi, suerr grogii giLaaaaa pas pertama log ini di sini.. entah merasa bersalah ato apalah namanya, yang pasti sebagai pembuka, saya memilih menceritakan kisah saya yang lumayan jumpalitan dalam menyelesaikan tugas akhir sy ato yang mereka sebut sebagai Skripsi :) Hehhe bukan bermaksud gimana..gimana..soalnya postingan sebelumnya emang udah membahas kisah ini !

emm,, sebenarnya kalo mau dibilang curhat, yah okelah sy curcol hahha.. soalnya gimana yak, kalo dibilang kecewa, itu sudah JELAS ! Setelah target selese di bulan april meleset, akhirnya saya pun harus menelan kekecewaan serupa di bulan tujuh ini hiks, ya begitulah.. tapi..yang pasti sy banyak belajar dari proses ini. Bagaimana sy belajar untuk selalu ikhlas, optimis, sabar, dan rendah hati tentunya. Namun, tentu tidak mudah untuk mewujudkan hal itu, lalu dengan proses menuju Tugas Akhir ini, jujur saya sangat belajar bagaimana menjadi orang yang tabah, dan selalu ikhlas serta mengurangi keegoisan diri.. wahh benar kata dosen saya, bukan hanya pengetahuan ato wawasan yang akan terbentuk, lebih dari itu... sikap dan mental kita pun sangat-sangat diuji demi menjadi generasi penerus yang bisa dibanggakan oleh bangsa kelak *Amin*

well..saya memang sadar.. terlalu serius menyusun TA ini hahha, sampe2 seorang teman pernah me-nyepik sy dg kalimat "Akhir2 ini Kamu terlalu serius menjalani hidup" ngiikk ngikkk, seketika saya tersentak, kembali mengingat peristiwa yang saya jalani akhir2 ini, hahha iya juga yahh.. saya yang biasanya lompat sana sini dan mencoba berbagai hal belakangan hanya fokus pada satu hal :Skripsi ! ya, tapi kan bagus juga donk, hal itu agar hasilnya memuaskan. Tapi, yang terjadi adalah sy sudah berusaha fokus, tapi hasilnya juga tidak seperti yg diharapkan, kalo kata rumusan masalah sih harapan berbanding terbalik dengan kenyataan hahhaha

dan...segala kejadiabn yang saya alami ini memang mengajarkan banyak hal wohohoo, intinya kepada My Lovely Skripsi, sepertinya kita memang harus break sejenak dan menjalani hidup kita masing-masing :p

well,,,,saya gak benar2 melupakannya. Jujur target utama tahun ini yaa, menyelesaiakn TA ini, tapi ada saatnya kita menjauh agar kelak bisa lebih menimbulkan kekompakkan dan keharmonisan yang lebih sejalan hahhaha Aaaaaakkk sy setres memang, tapi sy yakin gak ada yang sia-sia, semua proses ekaa, dan akan terjadi dengan waktu yang palin tepat :)

okey okey, selamat Break yah kita.. sampai ketemu usai Idul Fitri nanti, semoga semua baik-baik saja, Amiin :

Kepada Dea, Teman Kecilku

Dear Dea... dimanapun kamu berada saat ini.. Masih ingatkah kamu dengan saya? 

Teman kecilmu yang bodoh, yang tidak tahu bagaimana arti kasih sayang seorang teman !

Huhuu.. sesak..sesaaakk sekali ketika harus mengingat nama itu lagi. Sewaktu kecil dulu, saya mempunyai seorang teman perempuan yang bernama Dea. Untuk nama lengkapnya, saya pun tak ingat lagi, yang jelas ia akrab disapa Dea. Dan dialah satu-satunya anak kelas dua yang mempunyai nama Dea tersebut. Perlu saya perjelas, kami adalah siswi Sekolah Dasar Negeri Swasta NIAGA EKA SARI Bintaro, Jakarta Selatan. Jadi ini buat blogers yang alumni SD NES Bintaro, pliss kalo punya info2 tentang Dea, tolong hubungi saya yah..plisss plisss... :(

Baca selengkapnya »